Muslim Dong - Berfikir Positif , Kelihatannya mudah dan simple tapi susah di terapkan ,Kenapa ?
tentu bagi sebagian orang berfikir positif adalah hal yang menyenangkan , membuat hidup bahagia tanpa harus memnuhkan space Otak untuk berfikir Negative .
Berfikir Positive sangat mudah bila di terapkan ,
Contoh Kasus ada orang yang datang kepada saya , Dia seorang Wanita yang sudah mempunyai suami dan Dia ingin mengajukan Cerai kepada Suaminya ,
Lantas Dia meminta pendapatku , Apa yang harus Dia lakukan .
Setelah itu sayapun bertanya Masalah nya apa lalu dia menjawab belakangan ini Suaminya jarang pulang dan tidak mau bertukar pikiran lagi seperti sebelumnya .
Sayapun bertanya Apakah suami Mbak orangnya Setia dan taat Ibadah ? Dia pun menjawab " Iya dia setia dan rajin beribadah " lalu saya tanya lagi Apa Suami mbak suka memukul ? Lalu dia menjawab " Tidak , tidak , Dia lebih suka membicarakan pekara itu dengan lemah lembut "
lalu saya bertanya lagi Apa suami Mbak pernah telat memberi Nafkah ? Lalu dia menjawab " Alhamdulilah sampai saat ini Cukup dan tidak pernah kurang " .
Akhirnya saya giring opininya ke arah Positive " Setelah bercerai denganmu , saya yakin banyak Wanita yang baik dan pengertian yang mau terima Laki - Laki seperti ini " . Dia pun bertanya " Kok Bisa mas " . Akhirnya saya simpulkan jadi Suami mbak orangnya setia ,rajin ibadah , bertanggung jawab dan lembut terhadap perempuan . Bukankah itu tipe Suami Idaman . Apa mbak yakin akan mendapatkan yang lebih baik setelah bercerai . Hening
Setelah itu sayapun bertanya Masalah nya apa lalu dia menjawab belakangan ini Suaminya jarang pulang dan tidak mau bertukar pikiran lagi seperti sebelumnya .
Sayapun bertanya Apakah suami Mbak orangnya Setia dan taat Ibadah ? Dia pun menjawab " Iya dia setia dan rajin beribadah " lalu saya tanya lagi Apa Suami mbak suka memukul ? Lalu dia menjawab " Tidak , tidak , Dia lebih suka membicarakan pekara itu dengan lemah lembut "
lalu saya bertanya lagi Apa suami Mbak pernah telat memberi Nafkah ? Lalu dia menjawab " Alhamdulilah sampai saat ini Cukup dan tidak pernah kurang " .
Akhirnya saya giring opininya ke arah Positive " Setelah bercerai denganmu , saya yakin banyak Wanita yang baik dan pengertian yang mau terima Laki - Laki seperti ini " . Dia pun bertanya " Kok Bisa mas " . Akhirnya saya simpulkan jadi Suami mbak orangnya setia ,rajin ibadah , bertanggung jawab dan lembut terhadap perempuan . Bukankah itu tipe Suami Idaman . Apa mbak yakin akan mendapatkan yang lebih baik setelah bercerai . Hening
Mbak ini pun tersipu - sipu malu lalu akhirnya Dia menjawab dengan lantang " Sepertinya saya tidak jadi mas untuk mengajukan gugatan Cerai dan saya sangat Bahagia mempunyai Suami seperti dia ". Saya pun menjawab " Lantas apa yang akan mbak lakukan selanjutnya " Mbak ini pun dengan wajah malu - malu dia menjawab " Saya akan menjadi seorang Istri yang lebih perhatian lagi ,mungkin aku penyebabnya selama ini " .
Bisa di lihatkan Pikiranpun menentukan Hubungan seseorang , Jika sesorang menghadapi masalah lalu dia di penuhi pikiran negative " Kesimpulan yang sangat membahayakn dirinya pun dia lakukan karena pikirannya di penuhi kejelekan saja .
Bisa di lihatkan Pikiranpun menentukan Hubungan seseorang , Jika sesorang menghadapi masalah lalu dia di penuhi pikiran negative " Kesimpulan yang sangat membahayakn dirinya pun dia lakukan karena pikirannya di penuhi kejelekan saja .
Teman teman sekalian pasti pernah mendapatkan masalah , Jika Hati di penuhi dengan kejelekan maka jarak dengan kehancuran hanya seupil mata .
Katakanlah Budi yang tadinya gemar bekerja dan taat ibadah
Lalu diapun tekena masalah yang amat serius seperti
- Orang Tua sakit
- Istri Lari dari Rumah
- Ketipu Rekan Bisnis
- Sewa Rumah
Dari banyaknya masalah itu Budi punya kesimpulan bahwa Tuhan ini tidak Adil kepadanya .
dan memutuskan untuk Bunuh diri atau lari sejauh - jauhnya
Bisa kita simpulkan bahwa bertumpuknya masalah + pikiran negative = menambah beban .
Jika kita sebagai orang yang bijak dan berfikir positif tentu masalah sebesar apapun akan di hadapi
Menelah dari Kasus di atas tadi , seharusnya yang harus kita lakukan
- Mencari Teman untuk betukar Pikiran
- Menyadari bahwa Sakit itu Ujian sebagai penghapus Dosa
- Harus lebih berhati - hati dalam bertindak
- Bekerja
Jika dilakukan dengan sabar dan progresif , Insya Allah akan tertuntas semua masalah dalam kasus di atas .
Contohlah manusia terbaik di dunia ini yaitu , Rasulullah SAW beliau telah menisyaratkan " Jika ingin selamat Dunia dan Akhirat " berpegang teguhlah pada Dua hal yaitu Al-Qur'an dan As Sunnah.
Kita hanya mencontoh , Mudah bukan ?
Setidaknya mendekatkan diri kepada ALLAH SWT adalah hal harus di lakukan .
Sekian dari saya , Semoga Motivasi hari ini bermanfaat .
0 komentar
click to leave a comment!
EmoticonEmoticon